Senin, 10 Desember 2012

NGONTHEL BARENG PakDe Karwo dan Gus IPUL Minggu 09 Desember 2012 Oleh IKASMADA Berjalan Lancar.

SUGAR FM DALAM BERITA

Agung Sudarmo Warga MERIK-Sidorejo Tuban dapat HONDA REVO Diacara Ngonthel Bareng Pak Dhe Karwo & Gus Ipul.

Photobucket

Ribuan Penggowes Ramaikan Ngonthel Bareng Pak De Karwo.

 
 Pak Dhe Karwo dan Gus Ipul saat START NGONTHEL BARENG.
Tuban – Tidak kurang dari 10 ribu peserta ikut meramaikan Ngonthel Bareng yang diselenggarakan Ikatan Alumni Sekolah Menengah Atas Negeri Dua (IKASMADA) Tuban, Minggu (09/12/2012).
Acara dalam rangka memperingati momen tiga dasawarsa SMAN 2 Tuban digelar di Kompi Senapan C Jalan Sunan Kalijaga bersama Gubernur Jawa Timur Soekarwo (Pak De Karwo) dan Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul).
Ngontel bareng bersama Gubernur Jawa Timur Soekarwo dan Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf juga dihadiri beberapa pejabat. Diantara pejabat yang menghadiri acara ini adalah wakil Bupati Tuban Noor Nahar Husaien, Agus Maimun, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur yang juga menjadi ketua IKASMADA, Wakil Ketua DPRD Tuban Arif Dwi Setiawan, anggota DPRD Kabupaten Tuban Agung Supriyanto, dan beberapa pejabat lainnya.
Ngontel bareng yang dilepas Pak De Karwo ini diberangkatkan sekitar pukul 06.00Wib dari Jl Sunan Kalijaga. Kemudian para pesera ngontel ini  menuju Jl Basuki Rahmad, Brawijaya, dan Desa Prunggahan Kecamatan Semanding. Dari Desa ini peserta dipecah menjadi dua on road dan off road. Kemudian peserta on road dan off road ini akan ketemu kembali di Desa Boto, Kecamatan Semanding. Dari sini peserta melewati Desa Tegalrejo, Sumurgung, kemudian menuju finish di Kompi Senapan C.
Para peserta ini tidak hanya datang dari daerah Tuban saja. Namun, banyak juga peserta dari luar Tuban yang ikut meramaikan acara ini, antara lain dari Lamongan, Bojonegoro, Cepu, Probolinggo, dan dari berbagai daerah lainnya. Selain itu, para peserta ini banyak yang mengenakan pakaian yang cukup unik. Antara lain, peserta mengenakan pakaian veteran, badut, pakaian jawa, dan berbagai penampilan lainnya.
Heri, salah satu peserta yang mengenakan pakaian unik mengungkapkan, pada acara ngontel bareng kali ini ia mengenakan pakaian ala veteran. Pakaian ini terbuat dari karung goni sehingga kelihatan clasic. Selain itu, dia juga membawa berbagai aksesori untuk menunjang penampilannya. Aksesori yang ia bawa senapan dari kayu lengkap dengan pelurunya. Selain itu, dia juga menggunakan sepeda yang cukup unik. Yakni, sepeda dibalut dengan karung goni dan di sepeda ini terdapat tulisan ramah lingkungan.
‘’Alhamdulillah dengan penampilan ini saya mendapatkan hadiah dengan katagori peserta terunik,’’ ujar warga asal Sukolilo, Tuban ini.
 
Terpisah, Suherman, salah satu peserta asal Merakurak   disela-sela pengundian hadiah mengungkapkan, hampir setiap ada iven sepeda ia selalu mengikuti.
‘’Ini memang hobi saya mas, setiap liburan saya selalu bersepeda. Kebetulan ini ada acara ngontel bareng, jadi lebih asyik bersepedahnya,’’ kata cowok yang juga sebagai karyawan di TPPI ini.

 Agung Sudarmo Warga MERIK-Sidorejo Tuban dapat HONDA REVO.
Agung Sudarmo Beruntung mendapatkan Hadiah Pada pengundian Pertama yang diserahkan langsung oleh GUS IPUL berupa MOTOR REVO. Menurut Pengakuan Agung Sudarmo Warga MERIK-Sidorejo Tuban, dirinya saat ditanya :"Mimpi apa semalam..? Jawab-nya: Tidak Tidur Mbak..!!" hee.hee.he.e.!! katanya sambil tersenyum gembira
 Photobucket
Photobucket

Komunitas Sepeda Mataram Bojonegoro.

komunitas sepeda
TUBAN  – Hobi dan kesenangan serta kepuasan jiwa terpancar dari wajah-wajah sepuh (tua) mereka, seakan-akan tidak akan pernah lelah untuk selalu menjalani rutinitas bersepeda. Hal inilah yang terlihat dari komunitas sepeda mataram yang berasal dari Kabupaten Bojonegoro saat mengikuti acara Ngonthel Bareng Pakde Karwo dan Gus Ipul di Tuban. Minggu (09/12/2012)
Komunitas yang terbentuk sejak tahun 1971 dan anggotanya di dominasi oleh para manula ini, selalu aktif mengikuti semua event sepeda santai yang diselenggarakan di luar daerah. “Di daearah manapun ada event sepeda gunung komunitas kami selalu aktif mengikuti.” Terang Aji.
Disamping dalam rangka berolahraga agar tubuh selalu sehat, juga didasari hobi dan kesenangan bersepeda sehingga komunitas ini lambat laun selalu berkembang pesat anggotanya. “Kesukaan dan hobi serta sebagai sarana untuk berolahraga awal dari terbentuknya komunitas sepeda mataram ini.” Tambahnya.
Tidak ada persyaratan khusus untuk masuk menjadi anggota komunitas sepeda mataram, kalau berminat siapa pun bisa bergabung menjadi anggota. “Tidak perlu ada persyaratan khusus untuk masuk menjadi anggota komunitas ini, siapa yang mau gabung silahkan.” Tandas Totok salah satu anggota komunitas sepeda mataram.
Demikian halnya seperti yang disampaikan Meka (20), salah satu anggota komunitas sepeda Bhoka Bojonegoro, “Bersepeda salah satu sarana agar tubuh kita selalu bugar juga sebagai ajang silahturrahmi antar sesama komunitas sepeda yang lain.” katanya.
Selain agenda rutin tiap satu minggu sekali latihan, komunitas kami juga sering mengadakan kegiatan sosial semacam bersih-bersih dan lain-lain.” Pungkas pemuda yang sudah 5 tahun menjadi anggota komunitas Bhoka.
 Photobucket

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas kebersamaannya disini.