Senin, 08 Oktober 2012

Aiptu Suparjo, Anggota POLSEK Jenu Dibacok Tukang Becak.

SUGAR FM DALAM BERITA
 Dibacok Tukang Becak, Polisi Terkapar.
Senin, 08 Oktober 2012 
Reporter : M Muthohar

Tuban (beritajatim.com)--Nasib sial dialami oleh Aiptu Suparjo (55), seorang anggota kepolisian Polsek Jenu, Tuban. Dia mengalami luka sangat parah setelah dibacok secara membabi-buta oleh seorang tukang becak. Kini korban menjalani perawatan intensif di rumah sakit, Senin (08/10/2012).

Pelaku dalam kasus pembacokan tersebut adalah Warsidi (45), seorang tukang becak asal Desa Kembangbilo, Kecamatan Kota, Kabupaten Tuban. Belum diketahui pasti apa motif dari kasus penganiayaan tersebut.

Dari sejumlah informasi yang berhasil dihimpun beritajatim.com, menyebutkan, kejadian pembacokan yang menimpa seorang anggota polisi tersebut berawal saat Aiptu Suparjo dengan Masripan, ketua RT sedang melakukan penjagaan di pos kampling yang ada di kawasan Puri, Kelurahan Latsari, Kota Tuban.

Saat itu anggota polisi tersebut mengetahui pelaku sedang melintas di kawasan perumahan Puri itu dengan membawa becak. Tak ayal anggota polisi tersebut bersama dengan ketua RT yang sedang berjaga menanyai tujuan Warsidi melintas di kawasan perumahan itu.

"Saat ditanya dia malah meminta rokok pada Pak Parjo, karena tidak merokok maka pelaku tidak diberi rokok. Tapi justru dia langsung mengamuk dan mengatakan kalau Pak Parjo pelit," terang Masripan, ketua RT perumahan Puri, Tuban itu.

Saat mengamuk tersebut pelaku langsung mengancam untuk membacok korban. "Saya kira dia hanya bercanda kalau mau membacok, tapi kemudian pelaku langsung mengambil sabit yang ada di becaknya dan langsung membacok Pak Parjo," lanjur ketua RT tersebut.

Korban yang hanya tangan kosong tidak bisa banyak melakukan perlawanan terhadap aksi pelaku yang membabi-buta, sehingga anggota polisi tersebut akhirnya tersungkur di tanah dan bersimbah darah dengan mengalami belasan luka bacok di sekujur tubuhnya.

"Saya tadi langsung berteriak meminta tolong pada warga lain untuk menolong korban, sebagian mengejar pelaku yang kabur," lanjut Masripan.

Sejumlah warga yang melakukan pengejaran berhasil menangkap pelaku yang kabur dengan menggunakan becak. Kini Warsidi, pelaku pembacokan itu, sudah diamankan di Mapolres Tuban guna penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui latar permasalahan kasus tersebut.

Sampai saat ini untuk Aiptu Suparjo, anggota polisi tersebut kini masih menjalani perawatan yang intensif di UGD RSUD Dr R. Koesma Tuban lantaran mengalami belasan luka bacok di bagian kedua tangan, perut, leher, dan kepala. [air/mut]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas kebersamaannya disini.