Razia Sajam, Ditemukan HP Bergambar Porno.

Razia yang dimulai sekitar jam 06.00 pagi, satu persatu petugas memeriksa para pelajar, mulai dari pemeriksaan tas sekolah yang dibawa para siswa, hingga pelanggaran lalu lintas, “Kita fokusnya merazia senjata tajam, dan obat-obatan yang kemungkinan dimiliki oleh para siswa,” ujar AKP Basyir, Kapolsekta.
Namun, 1 jam setelah memeriksa para siswa, tak satupun target ditemukan, hanya saja, didapati salah satu siswa yang membawa telepon genggam yang berisikan gambar porno. Petugas kemudian menyita barang tersebut sebelum kemudian di serahkan ke pihak sekolah, serta pelanggaran lalu lintas, seperti adanya ban berukuran kecil, dan spion sepeda, “Kita serahkan kembali ke yang menangani sekolah, agar mendapatkan pembinaan lebih lanjut,” pungkas Basyir.
Ditempat yang sama, Mambaul Mustofa, Kepala Sekolah SMAN 4, menyatakan tidak merasa terganggu dengan adanya razia, justru merasa bangga dengan adanya kerjasama antara sekolah dengan kepolisian, “Kami sangat mendukung kegiatan ini, karena bisa meningkatkan keamanan dan kenyamanan bagi sekolah dan siswa,” ungkapnya usai mengikuti kegiatan razia.
Lebih lanjut, dia menegaskan, pelanggaran para siswa yang ditemukan, akan ditindaklanjuti dengan melakukan pembinaan dari Bimbingan Pelajar dan Bimbingan Konseling, “Untuk sanksi tidak akan dilakukan, namun untuk rencana lanjutnya akan dilakukan kembali razia insidental, dengan tujuan untuk mengurangi kenakalan para siswa, sebab, adanya pelanggaran ditemukanya gambar-gambar yang mestinya tidak dimiliki para siswa ini akibat dampak dari jaman modern,” pungkasnya. (Ayik)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas kebersamaannya disini.